Brebes | Wartakodimbrebes.com – Petugas terpadu covid-19 Kabupaten Brebes yang terdiri dari TNI-Polri, BPBD, Dinkes, Dishub dan Satpol PP, terus menyaring orang yang masuk ke wilayah Jawa Tengah melalui perbatasan Jawa Tengah-Jawa Barat, melalui Jalan Raya Pantura, Kecamatan Losari, Kabupaten Brebes. Rabu (29/4/2020).
Baik sopir maupun penumpang kendaraan pribadi, umum dan truk, mendapatkan pemeriksaan berupa pengukuran suhu badan, di Pos Pantau Terpadu Covid 19 yang terletak di Terminal Truk Kecipir.
Danramil 05 Losari, Kodim 0713 Brebes, Kapten Infantri Muhtadi mengemukakan, pengukuran suhu badan dilakukan kepada kendaraan roda dua maupun empat yang akan masuk ke wilayah Jawa Tengah melalui Kabupaten Brebes.
“Petugas gabungan juga melakukan penyemprotan disinfektan di luar dan bagian dalam kendaraan guna mencegah dan memutus rantai penyebaran covid-19 di wilayah Kabupaten Brebes khususnya.
Lanjut Kapten Muhtadi, upaya tersebut juga untuk mengedukasi masyarakat pengendara dan penumpang kendaraan bermotor, agar meningkatkan physical distancing dan senantiasa memakai masker kemanapun.
“Selain untuk upaya pencegahan, juga untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di dalam angkutan umum,” tandasnya.
Ditambahkannya, jika didapati orang yang mengarah ke covid-19, maka akan dilakukan rapid test dan penanganan selanjutnya. (Aan).
Baik sopir maupun penumpang kendaraan pribadi, umum dan truk, mendapatkan pemeriksaan berupa pengukuran suhu badan, di Pos Pantau Terpadu Covid 19 yang terletak di Terminal Truk Kecipir.
Danramil 05 Losari, Kodim 0713 Brebes, Kapten Infantri Muhtadi mengemukakan, pengukuran suhu badan dilakukan kepada kendaraan roda dua maupun empat yang akan masuk ke wilayah Jawa Tengah melalui Kabupaten Brebes.
“Petugas gabungan juga melakukan penyemprotan disinfektan di luar dan bagian dalam kendaraan guna mencegah dan memutus rantai penyebaran covid-19 di wilayah Kabupaten Brebes khususnya.
Lanjut Kapten Muhtadi, upaya tersebut juga untuk mengedukasi masyarakat pengendara dan penumpang kendaraan bermotor, agar meningkatkan physical distancing dan senantiasa memakai masker kemanapun.
“Selain untuk upaya pencegahan, juga untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di dalam angkutan umum,” tandasnya.
Ditambahkannya, jika didapati orang yang mengarah ke covid-19, maka akan dilakukan rapid test dan penanganan selanjutnya. (Aan).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar