Batang | Wartakodimbrebes.com - Ribuan masyarakat yang berasal dari Kota Batang dan sekitarnya antusias menyambut kegiatan bhakti sosial yang digelar Kodam IV/Diponegoro. Kegiatan yang digelar dalam rangka menyambut HUT ke 74 TNI dan HUT ke 69 Kodam IV/Diponegoro itu dipusatkan di Alun-alun kab. Batang dan dihadiri langsung Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, S.E., M.M., Wakapolda Jateng dan Wagub Jateng serta para pejabat TNI dan pemerintah Jateng, Rabu (18/9/2019).
Bhakti sosial ini dilakukan untuk mengantisipasi meningkatnya berbagai macam penyakit di masyarakat. Oleh karena itu, program bhakti sosial menjadikan obat dahaga masyarakat di tengah meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan.
Pangdam IV/Diponegoro menyatakan, bahwa kegiatan ini sebagai wujud kepedulian dan kesetiakawanan sosial dari TNI terhadap masalah kemanusiaan khususnya kepada saudara-saudara kita yang saat ini sangat membutuhkannya.
Disampaikan, kegiatan yang dilaksanakan meliputi pelayanan KB, pemeriksaan gigi, pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis, pengobatan umum, sunatan masal dan pemeriksaan laboratorium sederhana serta pembagian sembako untuk masyarakat kurang mampu.
Melalui momentum ini, Pangdam berharap dapat digunakan sebagai wahana silaturahmi untuk memelihara dan memperkokoh rasa kebersamaan serta kekeluargaan guna mempererat kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
Disampaikan juga bahwa baksos ini bisa terselenggara berkat kerjasama pemerintah Kab. Batang, Provinsi Jawa Tengah dan stakeholder lainnya. Dipilihnya Kab. Batang sebagai pusat kegiatan karena banyak sekali sasaran yang harus dipenuhi di wilayah ini.
“Kegiatan ini diharapkan tidak hanya sampai pada hari ini saja, namun kedepan diharapkan semangat gotong royong dan saling membantu akan terus terbina. Ini mengingat Jati Diri TNI. TNI adalah Tentara Rakyat, sehingga tanpa dukungan masyarakat, TNI tidak ada artinya, begitu juga sebaliknya masyarakat akan mendukung TNI demi terlaksananya program-program TNI ”, tutur Pangdam
Pada kesempatan ini Mayjen TNI Mochamad Effendi juga mengajak kepada seluruh unsur yang terlibat dalam kegiatan ini agar melaksanakan dengan gembira, solid dan sinergis dilandasi rasa ketulusan dan keikhlasan secara bertanggung jawab sehingga tujuan dan sasaran dari kegiatan ini dapat tercapai dan dirasakan oleh masyarakat secara optimal.
Tak hanya bhakti sosial berupa pelayanan kesehatan, pada hari yang sama juga dilaksanakan penghijauan berupa penanaman mangrove di pantai Panjang Baru Kab. Pekalongan. Selain itu juga dilaksanakan bedah rumah tidak layak huni sebanyak 60 unit di Kab. Batang, lomba tarik tambang “Rakyat”, lomba egrang, lomba Marching Band dan pasar murah/bazar.
Bagi para mahasiswa dan pelajar juga diberikan materai wawasan kebangsaan tentang Cegah Tangkal Radikalisme dan Kebhinnekaan yang digelar di Pendopo Kab. Batang dengan narasumber dari BNPT Pusat.
Bhakti sosial ini dilakukan untuk mengantisipasi meningkatnya berbagai macam penyakit di masyarakat. Oleh karena itu, program bhakti sosial menjadikan obat dahaga masyarakat di tengah meningkatnya kebutuhan layanan kesehatan.
Pangdam IV/Diponegoro menyatakan, bahwa kegiatan ini sebagai wujud kepedulian dan kesetiakawanan sosial dari TNI terhadap masalah kemanusiaan khususnya kepada saudara-saudara kita yang saat ini sangat membutuhkannya.
Disampaikan, kegiatan yang dilaksanakan meliputi pelayanan KB, pemeriksaan gigi, pemeriksaan mata dan pembagian kacamata gratis, pengobatan umum, sunatan masal dan pemeriksaan laboratorium sederhana serta pembagian sembako untuk masyarakat kurang mampu.
Melalui momentum ini, Pangdam berharap dapat digunakan sebagai wahana silaturahmi untuk memelihara dan memperkokoh rasa kebersamaan serta kekeluargaan guna mempererat kemanunggalan TNI dengan Rakyat.
Disampaikan juga bahwa baksos ini bisa terselenggara berkat kerjasama pemerintah Kab. Batang, Provinsi Jawa Tengah dan stakeholder lainnya. Dipilihnya Kab. Batang sebagai pusat kegiatan karena banyak sekali sasaran yang harus dipenuhi di wilayah ini.
“Kegiatan ini diharapkan tidak hanya sampai pada hari ini saja, namun kedepan diharapkan semangat gotong royong dan saling membantu akan terus terbina. Ini mengingat Jati Diri TNI. TNI adalah Tentara Rakyat, sehingga tanpa dukungan masyarakat, TNI tidak ada artinya, begitu juga sebaliknya masyarakat akan mendukung TNI demi terlaksananya program-program TNI ”, tutur Pangdam
Pada kesempatan ini Mayjen TNI Mochamad Effendi juga mengajak kepada seluruh unsur yang terlibat dalam kegiatan ini agar melaksanakan dengan gembira, solid dan sinergis dilandasi rasa ketulusan dan keikhlasan secara bertanggung jawab sehingga tujuan dan sasaran dari kegiatan ini dapat tercapai dan dirasakan oleh masyarakat secara optimal.
Tak hanya bhakti sosial berupa pelayanan kesehatan, pada hari yang sama juga dilaksanakan penghijauan berupa penanaman mangrove di pantai Panjang Baru Kab. Pekalongan. Selain itu juga dilaksanakan bedah rumah tidak layak huni sebanyak 60 unit di Kab. Batang, lomba tarik tambang “Rakyat”, lomba egrang, lomba Marching Band dan pasar murah/bazar.
Bagi para mahasiswa dan pelajar juga diberikan materai wawasan kebangsaan tentang Cegah Tangkal Radikalisme dan Kebhinnekaan yang digelar di Pendopo Kab. Batang dengan narasumber dari BNPT Pusat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar